Kadang kita memiliki baju kesayangan. Dari sekian baju yang kita miliki dalam lemari pakaian, biasanya hanya beberapa yang paling sering kita pakai.
Alasannya jelas, kadang karena tingkat kenyamanan, disebabkan desainnya yang bagus atau baju tersebut mengandung nilai emosional tertentu yang sulit kita lupakan semisal baju pemberian seseorang yang kita cintai.
Bagi anak muda yang biasa tampil sederhana dan santai dalam pergaulan dengan temannya, mereka sudah terbiasa mengenakan baju kaos, entah itu baju kaos polos (warna hitam, putih atau warna lainnya) atau mengenakan kaos sablon.
8 Cara Mencuci Kaos Sablon
Nah, bagi kamu yang punya kaos sablon kesayangan berikut ini cara mencuci kaos sablon anda.
1 . Pisahkan Saat Dicuci
Memisahkan baju kaos dengan baju yang berwarna lainnya yang mudah luntur merupakan hal yang sangat penting. Kamu tidak inginkan, hanya gara-gara tidak mempedulikan hal sepele ini malah membuat kaos sablon andalan kamu malah rusak bercampur warna baju lain.
Pemisahan ini sangat penting, terutama jika baju sablon kamu berwarna putih. Kita tahu warna putih ini termasuk warna yang sensitif. Setitik saja noda atau kotoran yang menempel padanya maka akan sangat merusak penampilan kamu.
Pertimbangan pemisahan ini juga terkait dengan tingkat noda yang melekat pada pakaian. Pakaian yang memiliki noda banyak tentu tidak boleh disamakan dengan pakaian yang memiliki sedikit noda dan hanya digunakan beberapa saat.
2. Lama Perendaman
Umumnya saat kaos direndam para produsen deterjen menganjurkan untuk melakukan perendaman selama 30 menit. Sebuah saran yang sangat berguna untuk anda bahwa kaos yang pertama kali dicuci tidak disarankan untuk merendamnya lebih dari 30 menit.
Rendamlah kaos sablon anda sekenanya saja. Jangan sampai terlalu lama sebab akan membuat sablonan menjadi cepat rusak alias terkelupas.
3. Hindari Mencuci dengan Sikat
Kaos yang berbahan cotton atau katun memiliki struktur yang lembut. Struktur akan rusak dan cenderung koyak tak beraturan jika anda mencuci dengan sikat.
Anda bisa menggunakan sikat untuk mempercepat hilangnya noda pada bagian yang terkena noda saja. Ini untuk meminimalisir rusaknya sablonan pada kaos yang diakibatkan aktivitas fisik berupa gesekan dengan permukaan sikat yang kasar.
4. Hindari Pemakaian Mesin Cuci
Adanya mesin cuci memang meringakan proses pencucian baju. Mesin cuci bisa membersihkan pakaian dalam jumlah banyak dan tentunya tidak akan membuat anda capek seperti mencuci dengan cara manual.
Namun khusus bagi kaos sablon kesayangan anda, maka pertimbangkan untuk tidak memakai mesin cuci. Kita tahu putaran mesin cuci bisa merusak pakaian bahkan banyak juga pakaian menjadi koyak hanya disebabkan salah menyetel kecepatan mesin cuci.
5. Hindari Pemutih
Untuk kaos sablon anda supaya tetap awet terjaga, maka hindari penggunaan pemutih saat mencucinya.
Zat kimia pada pemutih pakaian bisa memberikan efek negatif pada sablonan kaos anda. Pemutih pakaian akan mempermudah sablonan menjadi luntur.
Selain itu, penggunaan pemutih pakaian secara terus menerus saat mencuci diyakini akan mempercepat pakaian menjadi tipis dan kasar.
6. Hindari Pemakaian Hanger
Penggunaan hanger saat menjemur pakaian memang memberikan keuntungan yakni membuat pakaian lebih cepat kering. Namun disatu sisi, penggunaan hanger pada kaos akan membuat bagian leher kaos menjadi melar.
Ini diakibatkan adanya pengaruh gravitasi saat cucian masih basah. Air dalam pakaian yang jatuh biasanya membuat bagian bawah kaos menjadi berat sehingga akan menarik bagian kerah kaos anda.
7. Jemur secara Terbalik
Menjemur kaos secara terbalik merupakan salah satu cara mencuci kaos sablon yang dianjurkan. Sablonan pada kaos jika terkena paparan sinar matahari secara langsung akan membuatnya semakin mudah pudar. Bahkan biasanya juga membuat sablonan menjadi belang.
Untuk mencegah hal ini terjadi pada kaos sablon kesayangan anda, maka saat menjemur kaos sablon anda lakukan dengan membalik pakaian. Bagian dalam menghadap luar dan bagian yang memiliki sablon pada bagian dalam.
8. Menjemur dengan Dianging-angingkan
Ini merupakan salah satu cara untuk menghindari efek sinar matahari yang merusak. Ini terutama pada bagi kalian yang tinggal perkotaan.
Sinar matahari memang membuat pakaian cepat kering, namun disatu sisi bisa mempercepat kerusakan pakaian. Untuk menghindari hal ini, maka anda boleh menganging-angingkan saja kaos sablon kesayangan anda saat dijemur.
Lakukan pencucian pada malam hari agar keesokan harinya pakaian anda bisa kering, terutama saat menjelang siang hari. Jadi baju kaos anda tidak disinari matahari selama seharian untuk bisa kering dengan sempurna.
Baca juga: Tips Memilih Jasa Sablon Kaos yang Bagus
Nah, bagaimana menurut anda dengan tips cara mencuci baju sablon dari redaksiĀ sablonkaosmksr.com. Semoga artikel ini bermanfaat buat anda.